Penurunan defisit transaksi berjalan ini tidak lepas dari catatan surplus Neraca Perdagangan di bulan pertama pada kuartal IV 2019 atau Oktober 2019 yang sebesar US$161,3 juta
Penguatan rupiah didukung oleh pasokan valas dari para eksportir dan aliran masuk modal asing yang tetap berlanjut sejalan prospek ekonomi yang tetap terjaga
Peningkatan cadev tersebut menunjukkan adanya indikasi perbaikan pada Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) pada kuartal IV 2019
Kontribusi UMKM terhadap produk domestik bruto (PDB) Indonesia pun mencapai 61 persen dan menyerap tenaga kerja hingga 97 persen dari total tenaga kerja.
Neraca pembayaran merupakan salah satu pilar dari stabilitas makro nasional
Catatan Bank Indonesa Triwulan II 2022, neraca pembayaran Indonesia surplus
2023, Neraca Pembayaran Indonesia Surplus 6,3 Miliar Dolar